Kritik Wali Kota Lewat Facebook, Dua Pemuda Ditangkap

Ilustrasi pengguna Facebook.
Sumber :
  • REUTERS/Dado Ruvic/Files

VIVAnews - Gara-gara melakukan kritik keras terhadap Wali Kota Tegal, melalui media sosial Facebook, dua orang pemuda harus berurusan dengan polisi. Keduanya digelandang ke Mapolda Jateng, atas dugaan melakukan tindak pidana pencemaran nama baik terhadap Wali Kota Tegal.

Dua pemuda yang berinisial AS dan UD, merupakan aktivis Lembaga Swadaya Masyarakat Humanis dan Amuk. Mereka ditangkap tim Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Dit Reskrimsus) Polda Jateng pada Kamis 9 Oktober dini hari tadi di rumahnya masing-masing di Kota Tegal.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, penangkapan terhadap kedua pelaku bermula setelah keduanya diduga terlibat pelanggaran Undang-undang Teknologi Informasi (IT), dengan menuliskan kata-kata kasar di akun Facebook. Kata-kata tersebut, dituduhkan kepada Wali Kota Tegal, Siti Mashita.

Merasa dirugikan karena nama baiknya dicemarkan, Wali Kota Tegal kemudian melaporkan kedua aktivis LSM tersebut ke Polisi. Hingga akhirnya, polisi menindaklanjuti adanya laporan dari korban atas dugaan pencemaran nama baik yang dilakukan keduanya aktivis LSM memalui jejaring sosial Facebook tersebut.

Direktur Reserse Kriminal Khusus Polda Jateng, Kombes Pol Djoko Purbohadijoyo, saat dikonfirmasi wartawan membenarkan adanya penangkapan tersebut. "Benar, yang bersangkutan kami tangkap atas dugaan transaksi elektronik," kata Djoko, Jumat 10 Oktober 2014.

Penangkapan terhadap kedua pelaku, lanjut dia, setelah sebelumnya polisi melakukan penyelidikan hingga ditemukan alat bukti. Alhasil, kasus itu dilanjutkan pada tahap penahanan.

"Sekarang masih dilakukan pemeriksaan. Yang bersangkutan ditangkap, setelah ditemukan alat bukti," ujarnya.

Namun, Djoko masih enggan membeberkan mengenai bagaimana detail dugaan pencemaran nama baik terhadap Wali Kota Tegal yang dilakukan melalui jejaring sosial Facebook tersebut.

Pelita Air Klaim Tak Ada Kendala saat Angkut Penumpang Arus Balik Lebaran 2024

Menurutnya, polisi hanya melakukan tindaklanjut laporan yang masuk. Jika barang bukti cukup kuat, tindakan penahanan langsung dilakukan.

"Jika kritik saja itu tidak mungkin ditangkap, kritik itu boleh. Tetapi, kami menerima laporan adanya dugaan pencemaran nama baik dan dugaan transaksi elektronik," tegas dia. (asp)

Ilustrasi vagina

Kenapa Vagina Wanita Bau Seperti Ikan Amis Busuk?

Memang aroma vagina setiap orang itu berbeda-beda hal ini dipengaruhi oleh siklus menstruasi, hormon, hingga flora pada vagina wanita.

img_title
VIVA.co.id
20 April 2024