Dede Yusuf: Pemilihan Pimpinan MPR Bakal Penuh Kejutan

Selebritis Masuk Parlemen
Sumber :
  • VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews -
Terungkap, Alasan Rizky Irmansyah Sukses Curi Perhatian Nikita Mirzani
Anggota DPR dari Fraksi Demokrat, Dede Yusuf, menyatakan fraksinya menyerahkan sepenuhnya pilihan komposisi dan mekanisme pimpinan MPR yang akan dipilih, kepada ketua umum partai, Susilo Bambang Yudhoyono.

Top Trending: Suami Sandra Dewi Punya Saham Triliunan, Ramalan Jayabaya Soal Masa Depan Indonesia

Ia meyakinkan akan ada kejutan dalam paket maupun mekanisme pemilihan pimpinan lembaga tinggi itu.
Berpengalaman di DPR, Sumail Abdullah Dinilai Berpotensi Maju Pilkada Banyuwangi


"Jadi, sebenarnya kami sudah mempersiapkan semua. Kami berkumpul dan sudah siap. Hanya tiba-tiba dapat kabar dari fraksi, (sidang pemilihan pimpinan MPR) ternyata di-
pending.
Ada satu kalkulasi lain, yang sudah diambil sikap, atau kalkulasi itu diubah," kata Dede di Gedung DPR, Jakarta, Senin, 6 Oktober 2014.


Dede mengungkapkan, para ketua umum parpol Koalisi Merah Putih (KMP) kembali harus melakukan pertemuan di sebuah hotel malam ini, menyusul penundaan jadwal sidang pemilihan pimpinan MPR.


Mantan wakil gubernur Jawa Barat ini menambahkan sebenarnya partainya mengharapkan adanya satu kesepakatan mengenai paket pimpinan MPR.


"Sebenarnya kami mengharapkan titik temu, saya nggak bicara di Fraksi Demokrat. Karena tidak ada titik temu maka pada malam hari ini, pimpinan partai akan bertemu. Kita tunggu hasilnya apakah malam ini atau besok pagi," ungkapnya.


Ditambahkannya, pertemuan para ketua umum parpol KMP tersebut akan menghasilkan keputusan yang mengejutkan, termasuk ruang bagi fraksi PPP mendapatkan jatah satu dari lima kursi pimpinan DPR.


"Kami menghargai kawan-kawan dari PPP. Namun keputusan akhir adalah kesepakatan bersama. Tentu memiliki perhitungan yang paling pas, apakah besok itu mufakat atau voting," terangnya.


Mengenai apa isi pertemuan pimpinan KMP malam ini Dede enggan menjelaskan.


"Saya belum mengetahui
update-
nya. Kami disuruh untuk
standby
dulu. Atau besok pagi baru dikasih keputusan," lanjut dia. (ren)

Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya