DPR: Mobil Murah Jangan Dikaitkan Kemacetan

Ketua DPR Marzuki Alie
Sumber :
  • ANTARA/Rosa Panggabean
VIVAnews
Kubu 03 Bantah Pemilu Ulang Hambat Pelantikan Presiden Terpilih: Alasan Mengada-ada
- Ketua Dewan Perwakilan Rakyat, Marzuki Alie, angkat bicara terkait maraknya mobil murah yang baru saja dirilis akhir-akhir ini. Menurutnya, persoalan kemacetan tidak bisa dikaitkan dengan industrialisasi.

Profil Sandra Dewi, Artis Cantik yang Suaminya Terjerat Kasus Korupsi

"Bangun industri itu penting loh. Jangan nanti pasar tunggal ASEAN tahun 2015 justru dipenuh oleh mobil-mobil, produk-produk hasil dari negara-negara ASEAN lainnya. Kalau begitu kita berbahaya nantinya," ujar Marzuki di Jakarta, Sabtu, 21 September 2013.
Wawancara Lawasnya Jadi Sorotan, Sandra Dewi Ogah Disebut Hidup Bak di Negeri Dongeng


Marzuki mengatakan macet bisa teratasi asalkan pemerintah daerah menyiapkan cara jitu. Selain itu, transportasi umum juga memadai. "Itu kewajiban pemerintah daerah. Jangan dikaitkan dengan industrialisasi, ini ngawur," ujar dia.


Namun, kata dia, yang paling penting dari itu semua adalah mengedepankan mobil nasional dengan harga yang terjangkau. "Mobil nasional, tapi mahal justru bebani rakyat. Sebaik-baiknya itu mobil nasional juga murah, itu penting," ucapnya.


Seperti diketahui, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta mengaku keberatan dengan mobil murah. Gubernur Jokowi khawatir kehadiran mobil murah itu akan menambah macet Ibu Kota. Atas dasar itu, Jokowi melayangkan surat protes ke Wakil Presiden Boediono.
Halaman Selanjutnya
Halaman Selanjutnya