- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Sejumlah politisi, pejabat tinggi RI sampai kalangan pegiat seni berkumpul di Hotel Dharmawangsa, Jakarta Selatan, Minggu malam, 7 Juli 2013. Mereka menghadiri acara peluncuran buku Jero Wacik, Menteri ESDM RI, berjudul "Jero Wacik di Mata 100 Tokoh." Buku ini sekaligus untuk menyambut ulang tahunnya yang ke-64.
Selain dari sesama politisi Partai Demokrat, sejumlah tokoh lain turut memberikan kesan (testimoni) atas Jero di buku itu, mulai dari politisi PDIP, Joko Widodo, Maruarar Sirait, Taufiq Kiemas, sampai pegiat seni Jaya Suprana. Pada awal pembukaan buku itu, Jero mengatakan dia tumbuh tanpa didampingi oleh saudara-saudara kandungnya. Tapi dia bersyukur banyak kolega di birokrat maupun teman di berbagai partai politik, yang sudah dianggap sebagai keluarga.
"Jadi saya takut kehilangan teman maupun atasan saya. Banyak teman, menteri membuat saya bahagia biarpun ditinggal kakak-kakak saya. Saya merasa masih punya saudara," kata Jero mengawali peluncuran bukunya itu.
Mantan Wakil Presiden Jusuf Kalla juga punya kesaksian tersendiri pada sosok mantan Menteri Pariwisata itu. Jero, kata JK, mudah bergaul dan kooperatif.
"Modal pokok dia itu mudah bergaul. Dia gampang adaptasi dan ringan langkah. Saya apresiasi dia karena mau menerima pendapat orang lain. Ada menteri yang tidak begitu," ungkap JK dalam testimoninya.
Sementara Maruarar yang akrab disapa Ara, mengatakan meski kadang berbeda posisi maupun pendapat soal pengelolaan energi, BBM maupun listrik, ia mengangap Jero Wacik merupakan sosok yang komunikatif dan terbuka.
"Pak Jero orangnya sangat humanis, apa adanya, dia orang yang loyal dengan apa yang diyakininya. Kami berbeda, tapi bisa berkawan dengan baik," aku Ara dalam buku itu.
Hadir dalam peluncuran buku itu di antaranya, Wakil Presiden RI Boediono, Mantan Wapres Jusuf Kalla, Menko Perekonomian Hatta Rajasa, Menpora Roy Suryo, Ketua DPD Irman Gusman, politisi PDIP Maruarar Sirait dan Ketua DPP Partai Demokrat Sutan Batoeghana. (ren)
Legenda Sepakbola Brasil Romario Umumkan Comeback di Usia 58 Tahun
Pada usia 58 tahun, legenda sepak bola Brasil Romario telah mencatat riwayat hidup yang mengesankan. Kabarnya, ia comeback bergabung dengan Amerika sebagai pemain.
