Sumber :
- VIVAnews/Fernando Randy
VIVAnews -
DS, 22 tahun, seorang karyawati menjadi korban pelecehan seksual di bus TransJakarta jurusan Pinang Ranti-Pluit saat akan kerja. Pelaku langsung diamankan karena kedapatan meraba-raba bokong korban.
Pelaku bernama Yanto langsung digelandang ke Kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut. DS menuturkan, saat bus melintas di Jl MT Haryono Cawang, bokongnya diraba-raba oleh pelaku.
![Halaman Selanjutnya]( "Halaman Selanjutnya")
Baca Juga :
Parto Patrio Dilarikan ke Rumah Sakit
Pelaku bernama Yanto langsung digelandang ke Kantor Polisi untuk diproses lebih lanjut. DS menuturkan, saat bus melintas di Jl MT Haryono Cawang, bokongnya diraba-raba oleh pelaku.
"Awalnya saya sudah curiga sama dia (pelaku), sejak naik dari Halte Pinang Ranti selalu dempet-dempet saya. Karena nggak dapat duduk, saya berdiri dan dia (pelaku) ada di belakang saya. Begitu sampai Cawang, dia langsung meraba-raba, saya cuma menghindar dari tangannya," kata DS usai melapor di Polsek Metro Jatinegara, Kamis 23 Mei 2013 malam.
Saat pelaku sudah mulai beraba, DS belum mengambil tindakan apalagi teriak karena malu dengan penumpang lainnya, tetapi sesampainya di Halte Roxy, dirinya langsung melaporkan peristiwa yang dialaminya itu ke petugas Transjakarta.
Pelaku pun langsung ditangkap oleh petugas dan digelandang ke Pos Polisi Roxy, Jakarta Barat. Namun karena pelecehan seksual itu terjadi di kawasan Cawang, Jakarta Timur, pelaku dan korban pun dibawa ke Mapolsek Jatinegara untuk segera diproses.
"Begitu sampai di Roxy, saya diam-diam lapor ke petugas sambil menunjuk pelaku supaya nggak kabur," tambahnya.
Kapolsek Jatinegara, Kompol Suminto menjelaskan kasus tersebut termasuk perbuatan asusila. Sehingga kasusnya dilimpahkan ke Unit Perlindungan Perempuan dan Anak (PPA) Polres Jakarta Timur
"Korban kami dampingi untuk membuat laporan ke Mapolres Jakarta Timur dan pelaku kami serahkan ke sana. Pelaku juga mengakui perbuatannya," tandas Suminto. (ren)
Baca Juga :
Halaman Selanjutnya
"Awalnya saya sudah curiga sama dia (pelaku), sejak naik dari Halte Pinang Ranti selalu dempet-dempet saya. Karena nggak dapat duduk, saya berdiri dan dia (pelaku) ada di belakang saya. Begitu sampai Cawang, dia langsung meraba-raba, saya cuma menghindar dari tangannya," kata DS usai melapor di Polsek Metro Jatinegara, Kamis 23 Mei 2013 malam.
