- VIVAnews/Anhar Rizki Affandi
VIVAnews - Ketua Komisi IX Dewan Perwakilan Rakyat Ribka Tjiptaning mengancam melakukan aksi mogok makan jika Menteri Tenaga Kerja dan Transmigrasi Muhaimin Iskandar tidak memberi perubahan terhadap nasib buruh korban outsourcing dalam jangka waktu kurang dari satu tahun.
"Setiap rapat kerja masalah buruh selalu kita angkat, tapi tidak ada tindakan tegas dari pemerintah. Kalau terus begini, Ketua Komisi IX mau mogok makan dengan buruh di depan Kemenakertrans," kata Ribka di Gedung DPR, Jakarta, Kamis, 3 Oktober 2012.
Ribka mengatakan Muhaimin dipilih sebagai Menakertrans agar berpihak kepada buruh, bukan kepada pengusaha. "Dari tahun ke tahun saya bilang ke Muhaimin 'Cak Imin itu Menteri Tenaga Kerja, bukan menteri pengusaha', harus berani berpihak ke buruh," kata politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan itu.
Ribka mengingatkan bahwa dalam Undang-Undang Nomor 13 Tahun 2003 sistem outsoucing hanya boleh dilakukan di lima bidang yakni cleaning service, keamanan, transportasi, katering, dan pemborongan pertambangan.
"Hapus outsorcing yang tidak sesuai UU No 13 Tahun 2003 (yang hanya) di lima sektor. Itu ada batasan 2x6 bulan. Sekarang BUMN juga mabuk outsourcing. Apa-apa outsourcing, yang inti juga outsourcing," ujarnya.
Oleh karena itu, Ribka mendesak agar Muhaimin menyelesaikan masalah buruh sebelum tahub 2013. "Kalau satu tahun keburu dia selesai jadi menteri, dia kan ketua partai, 2013 sudah mau Pemilu. Ini kan persoalan dari tahun ke tahun. Sebenarnya dia tahu perusahaan mana saja yang melanggar. Intinya perlu ada keberanian," kata Ribka. (sj)
8 Manfaat Susu Kedelai untuk Kesehatan, Bisa Meredakan Gejala Menopause
Susu kedelai, minuman nabati yang terbuat dari biji kedelai, telah lama menjadi alternatif populer bagi mereka yang mencari pengganti susu sapi memiliki segudang manfaat.
