- REUTERS/ KRT via Reuters TV
VIVAnews - Mobil klasik buatan Amerika Serikat, Lincoln Continental, dipilih sebagai kendaraan yang digunakan untuk mengantar jenazah pemimpin besar Korea Utara, Kim Jong-il, ke tempat peristirahatan terakhir.
Dilansir Autonews, Kamis 29 Desember 2011, mobil jenis limousine berwarna hitam ini juga digunakan oleh ayah Kim Jong-il, Kim Il-sung, saat prosesi penguburan pada tahun 1994. Kendaraan tersebut adalah mobil dinas yang hanya digunakan untuk acara-acara kenegaraan, termasuk pemakaman.
Awalnya, banyak pihak yang tidak mengetahui secara pasti apa jenis dan merek mobil tersebut. Pasalnya, saat digunakan mengantarkan jenazah Kim Il–sung, mobil itu terhalang rangkaian bunga raksasa yang ada di atas mobil dan deretan tentara yang mengelilingi mobil.
Namun, saat digunakan menghantar jenazah Kim Jong-il, mobil itu mampu teridentifikasi dengan jelas. Tidak diketahui secara jelas, kapan dan bagaimana mobil tersebut didapatkan.
Seperti diketahui, Jong-il dikenal sebagai salah satu pemimpin diktator. Di negaranya ia dikenal sebagai 'Manusia Setengah Dewa'. Namun sebagaimana sang diktator lainnya, pria yang dijuluki 'Dear Leader' ini juga gemar mengkoleksi mobil mewah, bahkan penggemar mobil premium asal Jerman, Mercedez-Benz.
Kim Jong-il memilih menggunakan Mercedes-Benz S 600 Pullman Guard fully customized sebagai kendaraan dinasnya. Mobil bersasis panjang seperti limosine ini dirancang anti peluru, namun tetap memiliki kemewahan khas Mercedes Benz.
Sedan mewah anti peluru, roket, dan granat ini mengusung mesin V12 6.0-liter, yang dapat menyemburkan tenaga hingga 389 hp. Berbagai pihak menduga mobil mewah itu didapatkan Jong-il dari China, yang merupakan negara sekutu terbesar Korea Utara. Sebab sebagaimana diketahui bahwa PBB telah melarang penjualan barang mewah Eropa ke Korea Utara.
Kim Jong-il telah pergi untuk selamanya pada usia ke-69. Dia diumumkan meninggal pada Sabtu 17 Desember 2011. Jong-il meninggal akibat terkena serangan jantung saat melakukan perjalanan dinas. (umi)
Mahfud MD Blak-blakan Soal Langkah Politik Berikutnya Usai Pilpres 2024
Mahfud MD, buka-bukaan mengenai langkah politik dia selanjutnya, usai pelaksanaan dari Pilpres 2024. Mengingat mantan Menkopolhukam RI tersebut bukan kader partai politik
