FOTO: Pertempuran di Kota Kelahiran Khadafi

Roket-roket dari anti Khadafi
Sumber :
  • REUTERS / Goran Tomasevic

VIVAnews - Penguasa Libya itu kini telah tewas di tangan rakyatnya sendiri. Penyerbuan tentara Transisi Nasional Libya (NTC) yang didukung oleh NATO di kota kelahirannya, Sirte, mengakhiri hidup Muamar Khadafi.

Padahal, berbagai spekulasi sebelumnya menyebutkan, diktator Libya itu melarikan diri ke luar negeri.

Ternyata, di tanah kelahirannya inilah dia bertahan dan hidupnya berakhir tragis. Ditembak, diarak bahkan ditelanjangi oleh rakyatnya sendiri.

Sebelum para pemberontak berhasil menewaskan Khadafi, berbagai pertempuran antara pemberontak dan pendukung Khadafi terjadi diberbagai daerah di Libya.

Terakhir, pertempuran sengit berlangsung di kota Sirte. Kota dimana menjadi benteng terakhir Khadafi dan pasukan loyalisnya mempertahankan diri.

Pertempuran pada Senin, 3 Oktober 2011 lalu, memperlihatkan betapa sengitnya. Serangan roket, saling bersahutan. Korban berjatuhan. Banyak rakyat sipil di kota tersebut memilih meninggalkan kota Sirte.

Akibat pertempuran tersebut, banyak bantuan kemanusiaan yang terlambat datang ke kota Sirte.

Kampus-kampus di Amerika Serikat Banyak Demo, PM Israel Merasakan Ini

Lihat foto-foto pertempuran di kota Sirte pada 3 Oktober 2011 lalu, di sini.
Kamis, 20 Oktober 2011, ternyata menjadi hari terakhir Khadafi menghirup udara. Dia tewas mengenaskan dengan luka tembak di beberapa bagian tubuhnya.

Polisi merilis dua tersangka kasus tewasnya remaja perempuan di hotel Jaksel

Remaja yang Tewas di Hotel Jaksel Ternyata Sempat Kejang usai Dicekoki Narkoba

Polisi mengatakan bahwa remaja inisial FA (16) yang tewas di hotel Senopati, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan sempat mengalami kejang sebelum akhirnya dinyatakan tewas

img_title
VIVA.co.id
26 April 2024